BAB II POTENSI DESA

2.1 SUMBERDAYA MANUSIA (SDM)

Dari data akhir th. 2008 bahwa penduduk ketanggungan kurang lebih ada sebanyak 10325 jiwa. Jika dilihat dari segi pendidikannya yaitu penduduk usia 10 tahun ke atas menurut tingkat pendidikan yand ditamatkan rata – rata masyaraktat Ketanggungan telah mengenyam bangku pendidikan. Ada 25 persen masyarakt yang tidak / belum pernah sekolah.
Bisa dilaihat dalam tabel tingkat pendidikan yang ditamakan dibawah ini:


No Tingkat Pendidikan Jumlah Jiwa
1 Tidak/belum pernah sekolah 2253 Jiwa
2 Tidak/belum tamat SD 2495 Jiwa
3 Tamat SD/MI 2257 Jiwa
4 Tamat SLTP/MTs 1603 Jiwa
5 Tamat SLTA/MA 1026 Jiwa
6 Tamat D-I/D-II 212 Jiwa
7 Tamat D-III/ Sarjana Muda 235 Jiwa
8 Tamat s1/D-IV 218 Jiwa
9 Tamat S2/S3 26 Jiwa

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa tingakat sumber daya manusia yang ada di desa ketangungan tidak begitu rendah. Sebagain besar mereka tealah mengeyam bangku pendidikan.
Walaupun jika dilihat dari klasifikasi desa Ketanggungan merupakan perkotaan, tapi jika dilihat dari mata pencaharian adalah buruh tani merupakan mata pencaharian terbanyak yang ada di desa ketanggungan.
Berikut tabel penduduk usia 10 tahun ke atas yang bekerja menurut mata pencaharian:


No Mata Pencaharian Jumlah Jiwa
1 Petani Tanaman Pangan 163 Jiwa
2 Petani Ternak -
3 Petani Tambak / Kolam -
4 Buruh Tani 2435 Jiwa
5 Nelayan 4 Jiwa
6 Pengusaha 7 Jiwa
7 Buruh Industri / Pabrik 129 Jiwa
8 Buruh Bangunan 1547 Jiwa
9 Pedagang 608 Jiwa
10 Pekerja Angkutan 57 Jiwa
11 Pegawai Negeri Sipil 182 Jiwa
12 Tentara / Polisi 24 Jiwa
13 Pensiunan / Purnawirawan 83 Jiwa
14 Pekerja Jasa 291 Jiwa
15 Pegawai Swasta (non buruh) 48 Jiwa

Dapat dikatakan bahwa tingkat SDM yang ada di Ketanggungan cenderung masuk dalam hal pertanian. Dapat dilihat pada jenis mata pencaharian buruh tani dan buruh bangunan masih menjadi dominasi diatara jenis mata pencaharian yang lain. Walaupun jika dilihat dari klasifikasi, desa Ketanggungan merupakan perkotaan, tapi jenis mata pencaharian dagang berada diurutan nomer tiga setelah buruh tani dan buruh bangunan.





2.2 SUMBERDAYA ALAM (SDA)

Desa Ketanggungan mempunyai 34 RT dan 5 Rw, adapun batas desa Ketanggungan adalah sebagai berikut;
Sebalah Utara : Desa Kedawung dan Desa Padakaton
Sebelah Timur : Desa Bulakelor dan Desa Dukuh Turi
Sebelah Selatan : Dukuh Turi dan Karang Malang
Sebalah Barat : Dukuh Tengah
Luas wilayah desa Ketanggungan ±301,000 Ha, dengan lahan sawah ±186583 Ha, sedangkan lahan bukan sawah ±114,417 Ha. Hal ini menunjukan bahwa area lahan sawah lebih besar dari pada area lahan bukan sawah. Daerah lahan sawah terdiri dari irigasi/pengairan setengah teknis, dan lahan bukan sawah terdiri dari area bangunan/pekarangan, tegalan/kebun/tanaman kayu, jalan, sungai dan kuburan.
Jalan raya desa Ketanggungan merupakan jalan altrnatif yang menghubungkan dari jalan pantura ke arah Puwokerto. Hal ini menyebabkan ada banyak toko di pesisir jalan alternatif tersebut.
Di sebelah barat Desa Ketanggugan terdapat pasar tradisional yang keadaanya sangat padat hingga menimbulkan kemacetan jalan yang menghubungkan ke arah Dukuh Tengah. Jika dikaitkan dengan keadaan tersebut masalah kebersihan teruatma mengenai pengelolaan sampah, di desa Ketanggungan masih belum optimal.
Di bagian timur Ketanggungan terdapat pemukiman yang keadaan kebersihannya masih memprihatinkan. Di daerah tersebut terdapat got yang sangat tidak terawat. Hal ini menyebabkan di daerah tersebut mudah terkena banjir. Tingkat kesadaran masyarakat akan kebersihan di daerah tersebut masih sangat kurang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar